Kamis, 23 Juni 2011

Foto-Foto Terlarang dari Hindia Belanda


Selasa, 8 Desember diterbitkan buku yang berisikan foto-foto terlarang yang dibuat di Hindia-Belanda - nama Indonesia di zaman kolonial - antara tahun 1945 hingga akhir 1949.



Foto-foto dilarang pemerintah Batavia, karena hanya mau memberikan gambaran yang positif tentang perang ketika itu. Foto tentara yang terluka tembakan, atau penduduk yang ditangkap dan diancam laras senapan, foto-foto yang boleh dibilang kontroversial, tidak pernah muncul di media Belanda. René Kok, Erik Somers dan Louis Zweers menggabungkan hampir 200 foto dalam buku mereka 'Perang Kolonial 1945-1949: Dari Hindia Belanda ke Indonesia. Radio Nederland berbincang dengan Erik Somers, salah satu penulisnya.

René Kok, Erik Somers dan Louis Zweers memang sudah lama menyelidiki berbagai arsip gambar dan juga fotografi mengenai Perang Dunia II. Selain itu mereka juga menyelidiki arsip-arsip foto di periode dekolonisasi Hindia-Belanda antara 1945 hingga 1949. Ketika itu banyak wartawan yang dipakai oleh pemerintah kolonial untuk membuat foto-foto perang. Para wartawan ini diwajibkan untuk menyerahkan semua foto yang dibuat kepada pemerintah Batavia untuk diseleksi, sebelum dikirim ke media di Belanda.

5 Bendungan Tertinggi Di Masa Depan


Beberapa diantaranya berlokasi di Negara China, dan akan menempati posisi baru sebagai bendungan tertinggi di dunia. Saat ini bendungan tertinggi, dipegang oleh bendungan Nurek di Tajikistan (300 meter). Namun beberapa tahun kedepan, nampaknya daftar rekor tertinggi ini akan segera terpatahkan ketika beberapa bendungan yang kini sedang dibuat, dapat selesai dikerjakan oleh beberapa negara di dunia. Berikut 5 daftar bendungan tertinggi baru di masa depan:

1. Bendungan Rogun, Tajikistan (Tinggi 335 m)
Bendungan Rogun adalah proyek pembangunan bendungan di Sungai Vakhsh di Tajikistan selatan. Jika selesai, Rogun akan menjadi bendungan tertinggi di dunia dengan ketinggian konstruksinya yang mencapai 335 meter (1.099 kaki) lebih tinggi 35 m dibandingkan dengan bendungan Nurek yang kini menempati bendungan tertinggi dengan 300 meter. Bendungan Rogun pertama kali diusulkan pada 1959 dan skema teknis yang dikembangkan pada tahun 1965. Konstruksi dimulai pada tahun 1976, namun proyek ini dibekukan setelah runtuhnya Uni Soviet. Pada bulan Mei 2008, Takijistan mengumumkan bahwa pembangunan bendungan telah diteruskan Desember 2010, salah satu terowongan pengalihan sungai telah direnovasi dan dibangun kembali dan yang diharapkan akan dimulai pada bulan Juni atau Juli 2011. Rogun diproyeksi memiliki enam turbin dengan total kapasitas 3.600 MW, maka diharapkan dapat menghasilkan 13,3 TWh energi listrik per tahun.

Graffiti Yang Keren di Kloset Karya Decktwo








Iseng-Iseng Melipat Handuk